Search Bar

Responsive Ads Here

Jumat, 09 Agustus 2019

Horog-horog Khas Jepara Sekarang ada Instan




Horog-horog (bahasa Jawaꦲꦺꦴꦫꦺꦴꦏ꧀​ꦲꦺꦴꦫꦺꦴꦏ꧀translit. Horog-horog) adalah makanan ringan yang terbuat dari tepung pohon aren.[1]Horok-Horok adalah makanan yang tergolong langka, di karenakan Horok-horok umumnya hanya ditemukan di Jepara, Sulit bahkan tidak dapat ditemukan di luar Jepara. Horok-horok umumnya dimakan dengan Sate Kikil, sae ayamsotobaksogulai, dan juga dibuat jenang horok-horok dan sayur pecel. Selain itu dapat juga dimakan dengan diberi santan dan sedikit gula pasir, seperti bubur.

Bahan pokok horok-horok adalah tepung yang terbuat dari pohon aren, Makanan ini sudah populer semenjak masa gerakan tiga puluh September (PKI).Metode mengambilnya menggunakan sisir rambut. Bentuknya butiran-butiran kecil menyerupai busa styrofoam yang kenyal dengan rasa sedikit asin. Untuk memperoleh pohon aren, para perajin asal Jepara sampai berburu ke luar daerah, seperti ke RembangPati dan Blora. Tepung aren ini, setelah dibersihkan, kemudian dikukus hingga matang dan setelah didinginkan, Horok-horok akan bertekstur kenyal. Bagi masyarakat Jepara Horok-Horok merupakan sumber karbohidrat masyarakat Jepara sebagai pengganti nasi atau lontong.
Horok-Horok kini berkembang dengan berbagai toping (pelengkap), diantaranya:
·         Horok-Horok Petis
·         Horok-Horok Bakso
·         Horok-Horok Gulai
·         Horok-Horok Cecek
·         Horok-Horok Janganan
·         Horok-Horok Goreng
·         Wedang Horok-Horok
·         Horok-Horok Instan
Lezat atau tidaknya hasil bergantung pada hati yang membuatnya. Keikhlasan hati pembuat horog-horog sangat menentukan kualitas produk sementara jika si pembuat sedang kesal atau marah maka produknya menjadi gagal. Selain itu, pembuat juga harus bersih diri. Pembuat horog-horog hendaknya bersih secara fisik, khususnya tangan. Jika tangan masih menyisakan bau amis dan memaksakan untuk mengolahnya maka hasilnya akan cepat membusuk. Kemampuan yang dimiliki oleh pembuat horog-horog belum tentu bisa menghasilkan produk yang enak dinikmati. Sebab, lezat atau tidaknya hasil bergantung pada hati yang membuat. Keikhlasan hati pembuat horog-horog sangat menentukan kualitas produk sementara jika si pembuat sedang kesal atau marah maka produknya menjadi gagal. Sekarang sudah banyak sekali farina Horog – horog yang diciptakan oleh Siswa SMK Negeri 1 Kedung yaitu Horog-horog instan yang sekarang akan di hak patenkan oleh si Pembina dari Guru APHP Putri Ratnasari.
Sekin dari saya mungkin bias membantu mengembngkan blog ini dan memanfaatkan bagi para pembaca terimakasih.

1 komentar:

Unknown mengatakan...

Klo mau order bahan mentah instan bagaimana caranya.?